Kisah Negeri yang Tersudut


Kisah Negeri yang  Tersudut
(Bambang Kariyawan)

Hamparan garis memenuhi aura negeri
Berpelangi membiaskan kuadrat warna
Alunan bayu membentuk denyutan grafik
Tapi itu dulu….
Saat negeri zamrud ini belum teriris dalam jajaran genjang
Saat tamadun ini masih mampu berproyeksi linier dengan sempurna
Saat pemimpin rakyat ini masih mau berintegral dengan rakyatnya
Tapi kini....
Akar-akar peradaban telah tercerabut dari grafiknya
Pangkat-pangkat simbol di dada menjadi kejaran semua orang
Pecahan-pecahan persamaan telah melebur akibat negasi
Setiap sudut negeri telah bernilai irrasional
Deret-deret geometri selalu berkejaran dengan deret aritmatika
Setiap sudut kemanusiaan telah lupa berbagi
Mana jatah Sinus
Mana hak Cosinus
Mana milik Tangen
Mana kepunyaan Cotangen
Semua tercerabut dalam limit segelintir penguasa
Namun diantara himpunan titik
Ada sebuah bias cahaya simpangan memancar
Memancar menjernihkan  logika akal
Memberangus diferensial yang berambisi buta

Penulis:
Bambang Kariyawan
Guru Sosiologi SMA Cendana Pekanbaru
Komplek Palem PT. CPI Rumbai – Pekanbaru - Riau
HP. 085265437316
Email: bkariyawan@yahoo.com

Tidak ada komentar