Melukis Ilmu di Kanvas Harap

Melukis Ilmu di Kanvas Harap

Melukis Ilmu di Kanvas Harap Sebingkai huruf tersangkut pada purnama menakung Sehamparan kata bergelayut di ujung kuas sejarah Ser...
Bijak dan Marwah:

Bijak dan Marwah:

Bijak dan Marwah: Kepada Raja Ja’far dan Engku Putri Hamidah Titah terucap mengalir biru dalam bijakmu Sanggahan adat membatu dala...
Bocah Nanar di Ujung Kampung

Bocah Nanar di Ujung Kampung

Bocah Nanar di Ujung Kampung Kosong … entah apa yang diteroka Bukan gemilar permaidani di hadapan Tapi mozaik lekukan bumi yang ...
BUDAK-BUDAK BERKELINDAN

BUDAK-BUDAK BERKELINDAN

Puisi Lingkungan Hidup BUDAK-BUDAK BERKELINDAN (Bambang Kariyawan) Budak-budak berceloteh bisu ungu dalam riuhmu Riuh rendah membica...
CAHAYA ITU BERNAMA MUHAMMAD

CAHAYA ITU BERNAMA MUHAMMAD

CAHAYA ITU BERNAMA MUHAMMAD (Bambang Kariyawan Ys) Ada satu bintang di antara gemintang Berkelip indah di antara yang terindah A...
Karena Kita Lupa Membaca:

Karena Kita Lupa Membaca:

Karena Kita Lupa Membaca: Kepada Kita di Masa Kini Lantas tak sempat membaca kehampaan memutih dalam ketahuanku. Gemeretak alam me...
Ketobung Dah Sumbang Berbunyi

Ketobung Dah Sumbang Berbunyi

Puisi Budaya Ketobung Dah Sumbang Berbunyi (Bambang Kariyawan Ys.) Ketobung ditabuh menyayat pekat dalam belianmu Nadanya tak be...
Kisah Negeri yang  Tersudut

Kisah Negeri yang Tersudut

Kisah Negeri yang  Tersudut (Bambang Kariyawan) Hamparan garis memenuhi aura negeri Berpelangi membiaskan kuadrat warna Alunan b...
ADA YANG MEMANGGILKU DI UJUNG SENJA

ADA YANG MEMANGGILKU DI UJUNG SENJA

ADA YANG MEMANGGILKU DI UJUNG SENJA Ada yang memanggilku hambar tak berwarna dalam bola mataku yang hampa Gamang berteman senja menj...
Kukirim Sebongkah Geram

Kukirim Sebongkah Geram

Kukirim Sebongkah Geram : sebingkis hati untuk Palestina Menatap horizon pucat dalam lembaran berita Matahari bermata pasi membung...
KUPENGGAL KATA RASA

KUPENGGAL KATA RASA

KUPENGGAL KATA RASA Kupenggal kata duka senja dalam genggammu Senja merakit menuju rindu yang tersemai Kupenggal kata rembulan mer...
Lelaki Pemanggul Gurindam:

Lelaki Pemanggul Gurindam:

Lelaki Pemanggul Gurindam: (Kepada Raja Ali Haji yang telah mencatatkan tamadun tak tergantikan) Oleh: Bambang Kariyawan Ys. Sunyi...
Lupa Membaca Tanda

Lupa Membaca Tanda

Lupa Membaca Tanda Langit membaca awan kelabu gamang dalam arakan gagap Horizon telah berkarat di jemari bintang yang enggan bersenan...
AKU MENULIS

AKU MENULIS

AKU MENULIS (Bambang Kariyawan) Aku menulis senja jingga dalam hatimu Huruf berkelindan menggulung kata Senja jingga hampir dite...
Taubat Bunglon

Taubat Bunglon

Taubat Bunglon (diikutkan dalam antologi puisi dengan tema korupsi) Seribu wajah kau bongkar pasang dengan seribu topeng Berulas s...
Celoteh Nelayan Senja

Celoteh Nelayan Senja

Celoteh Nelayan Senja     Nelayan senja mencakung hari. Menghitung butir pasir pantai yang membusuk. Lebam oleh deburan ombak patah. M...
Renjis Cahaya

Renjis Cahaya

Renjis Cahaya Aku tulis tubuhku dalam putih angin yang mematung Ada suara lirih yang membenamkan hatiku Tapi bukan lirihmu Aku...
Renjis Dosa

Renjis Dosa

Renjis Dosa (Puisi ini ikut lomba) Karena senja terlalu jingga untuk kukenang Maka aku pun terlena dalam hitam cintamu di warna ...
Nandung Bisu

Nandung Bisu

Nandung Bisu (FLP Riau) Dari sebuah buaian tertitip  masa depan Ibu bapakmu Rabbi kami dengarkan Anak diayunkan kami nyanyikan B...
SIALANG HILANG

SIALANG HILANG

SIALANG HILANG Sialang berdiri pilu menanti gerungan lebah yang tak kunjung datang Hanya buaian angin menari di kanvas alam Rantin...
Sumpah Dua Puak: Kepada Melayu dan Bugis

Sumpah Dua Puak: Kepada Melayu dan Bugis

Kata sepakat melebur hitam dalam konspirasi Tangan menjabat makna bersembunyi dalam intrik Suara menggelegar biru mengamuk dalam gelom...
TAK KULEBUR

TAK KULEBUR

TAK KULEBUR Tak kumaki halimun senja dalam kabutmu Senja menguning membenamkan dendam Tak kukutuk debu membatu dalam karatmu Bat...
Bannatii…

Bannatii…

Bannatii… Bannatii … Kuhanya bisa merangkai kata Melukis beban absurdmu Tidak ada lagi ruang berkelakar Canda tawa menjadi bar...
Tergagu di Sudut  Aqsho

Tergagu di Sudut Aqsho

Tergagu di Sudut  Aqsho Kuhanya bisa tergagu Menatap kubah Al Aqso Keagungan tergurat nafsu Hatiku terpasung kegalauan Menikma...
Warna Doaku

Warna Doaku

Warna Doaku Karena tasbihku terlalu kelam untuk kuhitung, Maka aku pun tersungkur memutih dalam cintaMu di paragrap sunyi doaku ...
Warna Sunyi

Warna Sunyi

Warna Sunyi Aku melukis pilu hitam dalam senjamu Aku menarikan hampa putih di sudut cintamu Aku menggayut rindu merah yang telah k...
7,6

7,6

7,6 Aku menatap 7,6 sendu kelabu dalam nanarmu Tatapan bumi membelai cemas Aku mendengar 7,6 membara dalam kalutmu Jerit batuan m...
Longkap Sunyi

Longkap Sunyi

Longkap Sunyi (Bambang Kariyawan Ys) Aku tergugu di sudut longkap Menanti malam pekat pecah di peraduan Api lilin sarang madu me...